Memilih Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) adalah langkah penting bagi para orang tua yang ingin memberikan pendidikan seimbang antara ilmu umum dan agama. Orang tua sering memperhatikan biaya sekolah Islam terpadu saat memilih SDIT, selain melihat lingkungan Islami dan kurikulum yang terpadu. Setiap sekolah menetapkan biaya yang berbeda, tergantung pada fasilitas dan program yang mereka tawarkan. Di Artikel ini saya akan mengulas beberapa SDIT di Jakarta serta memberikan gambaran mengenai biaya yang perlu diperhatikan oleh para orang tua.
Biaya Sekolah Islam Terpadu di Jakarta Timur
1. SDIT Ar Rahman Jakarta
SDIT Ar Rahman menawarkan program pendidikan yang mengintegrasikan pembelajaran agama dan akademik. Sekolah ini menekankan pendidikan karakter melalui nilai-nilai Islam, seperti akhlak mulia dan hafalan Al-Qur’an. Biaya masuk di SDIT Ar Rahman berkisar antara Rp15 juta hingga Rp20 juta.
Sementara itu, biaya SPP bulanan diperkirakan mencapai Rp600 ribu hingga Rp1 juta, tergantung pada jenjang kelas dan fasilitas yang digunakan.
2. SD Islam Terpadu Asy-Syafi’i
SDIT Asy-Syafi’i adalah sekolah yang dikenal dengan pengajaran agama yang mendalam serta kurikulum yang seimbang antara ilmu umum dan agama. Salah satu program unggulan sekolah ini adalah hafalan Al-Qur’an yang diajarkan sejak dini.
Orang tua yang ingin mendaftarkan anak di sekolah ini perlu mempersiapkan biaya masuk sekitar Rp18 juta, dengan biaya SPP bulanan sebesar Rp750 ribu. Selain itu, SDIT Asy-Syafi’i menyediakan berbagai fasilitas modern, termasuk ruang kelas ber-AC, laboratorium komputer, dan kegiatan ekstrakurikuler.
3. Sekolah Dasar Islam Terpadu Ibnu Sina
Sekolah Dasar Islam Terpadu Ibnu Sina menawarkan pendidikan berbasis Islam yang diimbangi dengan pelajaran akademik nasional. Salah satu keunggulannya adalah program tahfidz Al-Qur’an yang menjadi fokus utama sekolah ini.
Biaya masuk di sekolah ini berkisar sekitar Rp16 juta, sementara SPP bulanan berada di angka Rp500 ribu hingga Rp700 ribu. Fasilitas yang ditawarkan mencakup ruang kelas modern, laboratorium, serta lingkungan yang mendukung kegiatan belajar dan ibadah.
4. SDIT Buahati
SDIT Buahati adalah salah satu sekolah Islam terpadu yang terletak di Kramat Jati, Jakarta Timur. Sekolah ini menerapkan pendekatan pembelajaran berbasis kecerdasan jamak, sehingga setiap anak diperlakukan sesuai dengan kelebihan dan bakatnya masing-masing.
Program tahfidz Al-Qur’an menjadi bagian penting dari kurikulum sehari-hari. Untuk masuk ke SDIT Buahati, orang tua perlu membayar sekitar Rp20 juta, dengan SPP bulanan sebesar Rp750 ribu. Sekolah ini juga menawarkan fasilitas yang memadai. Seperti ruang kelas berpendingin udara, area bermain yang luas, dan program bilingual yang mendukung pengembangan keterampilan bahasa anak.
5. Sekolah Dasar Islam Terpadu Daqta
SDIT Daqta berlokasi di Pondok Kopi, Jakarta Timur, dan merupakan salah satu sekolah Islam terpadu yang banyak diminati. Sekolah ini menekankan pendidikan karakter Islami, seperti pembiasaan shalat, hafalan Al-Qur’an, dan adab dalam kehidupan sehari-hari.
Biaya masuk di SDIT Daqta cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp16 juta, dengan SPP bulanan sebesar Rp500 ribu. Sekolah ini juga memiliki akreditasi A, yang menunjukkan kualitas pendidikan yang baik serta fasilitas yang memadai.
Penutup
Sekolah Islam terpadu menawarkan biaya pendidikan yang bervariasi, bergantung pada fasilitas, program yang ditawarkan, dan lokasi sekolah. Meskipun biaya di sekolah ini mungkin lebih tinggi dibandingkan dengan sekolah umum, banyak orang tua memilih SDIT karena program pendidikan agama yang lebih kuat. Pembiasaan karakter Islami, dan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak secara holistik.
Oleh karena itu, orang tua perlu mempertimbangkan nilai-nilai yang ingin diterapkan dalam pendidikan anak dan menyesuaikannya dengan anggaran yang tersedia.
Dengan adanya pilihan SDIT seperti Ar Rahman, Asy-Syafi’i, Ibnu Sina, Buahati, dan Daqta, orang tua memiliki beragam opsi sekolah yang tidak hanya fokus pada akademik tetapi juga membangun karakter Islami anak-anak mereka.